top of page

TURUN GUNUNG MENCARI KELUARGA MIGRAN TELADAN

Adbmi.org – Beberapa hari ini Yayasan Advokasi Buruh Migran Indonesia (ADBMI) “turun gunung” melakukan monitoring dan Fack Finding kepada seluruh peserta lomba keluarga migran teladan. Selama dua hari ini, sudah dua desa yang di kunjungi.

Dalam lomba yang diikuti oleh keluarga Pekerja Migran Indonesia (PMI) ini, ada beberapa aspek yang menjadi penilaian, diantaranya, relasi dengan pasangan atau gender, informasi tentang migrasi, pengelolaan ekonomi rumah tangga atau remitansi.

Selain itu, relasi anak dengan orang tua juga menjadi perhatian serius.

Photo Istimewa : Lalu Yulkhaidir saat penilaian lomba keluarga migran teladan ADBMI.10/10/2023.

Photo Istimewa : Lalu Yulkhaidir saat penilaian lomba keluarga migran teladan ADBMI.10/10/2023.


Ketua Himpunan Psikologi (HIMPSI) NTB Lalu Yulkhidir menerangkan relasi orang tua dan anak juga sangat penting dalam aspek penilaian lomba keluarga migran teladan yang diselenggarakan ADBMI.

“Banyaknya hubungan anak dan orang tua retak karena komunikasi yang tidak lancar,” terang ketua Himpunan Psikologi tersebut, 10/10/2023.

Pola asuh orang tua kepada anak, interaksi orang tua dalam melibatkan anak dalam mengambil keputusan juga tidak luput dari penilaian para dewan juri.

Selain melibatkan HIMPSI NTB, ADBMI juga memberikan kepercayaan kepada Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Lombok Timur, Dinas Sosial dan UPTD PPA dalam menilai relasi orang tua dan anak.

Photo Istimewa : Yuli Adria Sofiatri saat penilaian lomba keluarga migran teladan.10/10/2023.

Photo Istimewa : Yuli Adria Sofiatri saat penilaian lomba keluarga migran teladan.10/10/2023.


Dalam penilaian lomba tersebut, anak – anak dan orang tua bahkan terpisah dalam proses wawancara.

Pada saat “turun gunung” mencari keluarga migran teladan, Yuli Adria Sofiatri Kordinator Rehabilitasi Tuna Sosial dan KPO Dinas Sosial Lombok Timur melakukan interaksi dengan anak dari salah satu peserta di ruang terpisah.

“Supaya tidak ada intervensi dari orang tua dan kita bisa dapatkan informasi yang valid,” terang Yuli Adria saat penilaian lomba keluarga migran teladan di desa Wanasaba.

Dengan dilangsungkan lomba keluarga migran teladan tersebut, ADBMI ingin memberikan perhatian kepada keluarga pekerja migran Indonesia. Sebab, pekerja migran kerap kali di pandang sebelah mata.

0 tampilan0 komentar

Comentários

Avaliado com 0 de 5 estrelas.
Ainda sem avaliações

Adicione uma avaliação
bottom of page