top of page

Sejak 2013 BPS Aktif pada Group Facebook


BPS?, bukan Badan Pusat Statistik, tapi singkatan dari Bagik Payung Selatan. Sejak Desember 2013 lalu, LSD “Peduli Buruh Migran” desa Bagik Payung Selatan mulai menunjukkan geliat pergerakan yang sangat aktif di dunia maya (sosial media Facebook) yang ternyata membuahkan hasil yang sangat membanggakan dan terbukti efektif untuk pergerakan LSD sendiri. Keberadaan magnetik yang juga berlokasi di desa Bagik Payung Selatan dan bergabung bersama LSD menjadi keuntungan yang sangat besar bagi LSD.. Kerjasama antara magnetik dan LSD yang memang seharusnya dikembangkan sejak awal kini mulai terlihat saling mengisi dan memberi manfaat untuk kepentingan masing-masing atau bisa lebih kita sederhanakan dengan istilah “simbiosis mutualisme”. Kegiatan saling memanfaatkan ini semakin tampak jelas setelah grup “Komunitas Peduli Buruh Migran BPS” terbentuk di Facebook. Posting-posting terkait BMI terutama yang mengusung “migrasi aman” menjadi topik utama. Hal ini sangat meguntungkan bagi paralegal (Zubairuddin) yang juga menjabat sebagai ketua LSD untuk mensosialisasikan migrasi aman dan kerja-kerja LSD kepada para TKI dan keluarga yang tergabung dalam grup.


Lebih menguntungkan lagi bagi operator magnetik (Mas Chan) yang selama ini memang agak vakum dan terkesan kurang aktif sehingga kegiatan magnetik terkesan hanya itu-itu saja. Namun setelah terbentuknya grup, Mas Chan mulai terlihat aktif berpartisipasi mensosialisasikan migrasi aman dan kerja-kerja LSD sehingga banyak dari anggota grup yang ikut tertarik berbagi cerita dan pengalaman bahkan curhat kasus via chat FB dengan Mas Chan. Sosialisasi “web base report system” (sistem pelaporan berbasis web) yaitu salah satu program yang digagas dan dikembangkan oleh TIFA yang bertujuan untuk mengetahui kinerja PPTKIS di daerah dampingan beberapa lembaga mitra TIFA. Selain untuk mengetahui kinerja PPTKIS, sistem pelaporan yang didesain sedemikian rupa sehingga siapapun bisa berpartisipasi dalam berbagi cerita maupun pengalaman di alamat web survei.buruhmigran.or.id


Hal ini terbukti efektif dalam menarik minat para anggota grup lainnya untuk juga berpartisipasi mengirim post pengalaman (terutama yang sedang menjadi TKI). bahkan pada bulan Februari ini ada beberapa anggota TKI yang berbagi pengalaman & mengadukan kasus via grup kepada LSD dan magnetik seperti pada gambar di bawah ini :


Beberapa contoh tersebut di atas merupakan bukti bangkitnya LSD “Peduli Buruh Migran” BPS. Meskipun mungkin terkesan “terlambat bangun” namun perkembangannya menjadi sangat berarti karena gebrakan baru LSD langsung membuahkan hasil yang dapat terlihat langsung oleh orang banyak. Pengorganisasian LSD yang lebih banyak dihuni oleh para pemuda-pemuda yang mulai berpikir maju (modern) ditambah dengan peningkatan pengetahuan-pengetahuan mengenai advokasi TKI dan semacamnya, secara langsung memberi efek positif yang cukup kuat terhadap kepedulian sosial LSD terutama pada kehidupan TKI. Anggota LSD yang notebene juga adalah keluarga atau mantan TKI secara langsung memberikan pengaruh pada kehidupan mereka sendiri. Berbekal dari pengalaman tersebut disertai dengan hiruk-pikuk pemerintah yang memang selama ini terkesan tidak fokus dalam mengurus masalah TKI membuat kepedulian sosial terhadap TKI menjadi semakin bangkit. Selain memperluas jaringan dengan anggota grup melalui Facebook, LSD juga semakin mendekatkan diri dengan Dinas STT dengan formasi kepemimpinan yang baru untuk lebih menguatkan posisi LSD di mata pemerintah dan masyarakat. Hal ini berujung pada terbitnya surat himbauan yang diedarkan ke seluruh Camat/Kepala Desa se-Kabupaten Lombok Timur oleh Dinas STT, sebagai berikut :

0 tampilan0 komentar

ความคิดเห็น

ได้รับ 0 เต็ม 5 ดาว
ยังไม่มีการให้คะแนน

ให้คะแนน
bottom of page