top of page

PROJECT SUMMARY

Pandemi Global mengharuskan adanya lock down di negara-negara penempatan yang mengakibatkan repatriasi bagi para pekerja migran Indonesia di seluruh dunia. Pada tahun 2021, ada lebih dari 21 ribu pekerja migran yang pulang kampung (50% asal kabupaten Lombok Timur). Beberapa negara penempatan utama seperti Malaysia, Taiwan, dan Kerajaan Arab Saudi, menerapkan moratorium penerimaan TKI namun ada beberapa pelaku yang melakukan perekrutan ilegal dan mengirim TKI ke luar negeri (para pelaku kejahatan memanfaatkan kesulitan masyarakat).

Pandemi COVID 19 berdampak pada pekerja migran secara sosial dan ekonomi di kedua belah pihak. Lock down di negara penempatan membuat buruh migran tidak bisa mendapatkan cukup uang, sementara kebijakan lock down di negara asal memperburuk kemiskinan keluarga. Kondisi ini seperti melompat dari penggorengan ke api bagi para TKI. Tinggal di negara penempatan tanpa bekerja, berarti tidak bisa menghasilkan remitansi, atau pulang kampung dan menambah beban keluarga, adalah hal yang berat untuk dihadapi. Didukung oleh RBA, ADBMI menjalankan proyek untuk membantu komunitas pekerja migran (khususnya perempuan) untuk memulai kegiatan usaha ekonomi produktif yang responsif gender sebagai pendapatan alternatif bagi keluarga pekerja migran selama pandemi Covid-19. Akan selesai dalam 12 bulan, kontribusi dari RBA USD 49.519. Total penerima manfaat langsung dari proyek ini adalah 1.095 orang; 399 perempuan, 596 anak perempuan di bawah 18 tahun, 110 laki-laki. Kriteria Penerima Langsung: 1. Mantan TKI yang dipulangkan dalam 2 tahun terakhir (periode Covid 19) 2. Calon TKI yang sudah terdaftar menjadi TKI di salah satu agen namun belum berangkat karena kebijakan lockdown masih diterapkan di negara tujuan 3. pemegang remitansi yang anggota keluarganya mengalami kebijakan lockdown di luar negeri sehingga tidak dapat mengirim uang/remitansi selama pandemi 4. Mantan Pekerja Migran Perempuan Orang Tua Tunggal 5. Difabel Mantan Pekerja Migran yang disebabkan oleh kecelakaan kerja 6. Keluarga pekerja migran yang memiliki tanggungan; Lansia atau difabel atau yatim piatu

0 tampilan0 komentar

Commenti

Valutazione 0 stelle su 5.
Non ci sono ancora valutazioni

Aggiungi una valutazione
bottom of page