Ulem-Ulem adalah bendungan yang terletak di batas hutan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) di Desa Tetebatu Kecamatan Sikur Kabupaten Lombok Timur. Ulem-Ulem dengan tampilannya yang asli menyugguhkan panorama alam yang sangat indah. Tidak jarang para pengunjung berdatangan sekedar untuk bersantai dan berswafoto di sana.
Tetebatu diakui sebagai salah satu pelopor pariwisata di Pulau Lombok. Ialah dr. Raden Soedjono seorang priyai promotor wisata di desa ini telah membangun dan mendorong kemajuan wisata alam di desa ini sejak berpuluh tahun yang lalu.
Selain sebagai destinasi wisata yang cukup terkenal di Pulau Lombok, Desa Tetebatu juga termasuk menjadi salah satu desa program yang disasar oleh Konsorsium ADBMI & Friends dalam Program Kemakmuran Hijau (Green Prosperity Project) dari Millennium Challenge America account Indonesia (MCA-Indonesia). Sebab, dibalik kekayaan alam di desa ini, juga tersimpan sejumlah permasalahan sosial yang cukup kompleks yang menyangkut isu lingkungan yakni konservasi lingkungan hutan, kemiskinan, buruh migran dan gender.
Dalam hal tersebut di atas, Konsorsium ADBMI & Friends melalui beberapa pendekatan pendampingan yang intens untuk memberikan formulasi program yang tepat untuk meningkatkan potensi lokal desa.
Melalui PINBID (Pusat Inkubasi Bisnis Desa), Konsorsium ADBMI & Friends mendorong upaya para penggerak desa, pemuda dan warga lainnya untuk bersama memajukan ekonomi desa melalui pemanfaatan potensi alam yang ada dengan memperhatikan keempat cross-cutting issues di atas.
Salah satu yang tengah dibangun oleh pemuda yang tergabung dalam PINBID Desa Tetebatu membangun sebuah warung yang diberi nama Kedai Baper no-Laper atau juga Kedai Ulem-Ulem. Kedai tersebut akan dijadikan sebagai salah satu kiat pemasaran usaha-usaha warga yang selama ini memproduksi jajanan olahan. Kemudian, dengan memanfaatkan lokasi Ulem-Ulem yang cukup strategis. PINBID akan mengelola pengembangan wisata di sana. Inisiasi PINBID tersebut pun di dukung oleh warga dan Pemerintah Desa sebagai pelopor yang mengupayakan kemajuan ekonomi desa.
“Kedai Ulem-Ulem ini diinisiasi sama rekan-rekan dari PINBID Desa Tetebatu untuk mendirikan sebuah kedai ini, untuk tempat pemuda-pemuda di sini berkegiatan. Terutama sekali untuk PINBID juga bisa memajukan ekonomi,” terang Uhel Maidah seorang Aparatur Desa di Desa Tetebatu (02/12/2017).
Bapak Uhel berharap ke depan usaha yang dibangun oleh PINBID ini dapat menjadi cikal bakal kemajuan perekonomian di desa Tetebatu. Sehingga nanti mampu untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat pinggiran hutan TNGR di Desa Tetebatu. (Abed)
Comments