12 Tahun Menjadi Guru Honorer Dan Aktif Berdayakan Ekonomi PMI

Nurmadian adalah pahlawan masyarakat desa Kalijaga Timur Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur. Ia adalah satu dari banyaknya pahlawan di bidang pendidikan yang mengabdikan diri selama belasan tahun menjadi honorer. 

Nurmadian berlatar belakang keluarga pekerjaan migran indonesia. Suaminya sudah beberapa kali pergi merantau menjadi pekerjaan migran dengan tujuan malaysia.  

Selain menjadi guru honorer, nurmadian juga aktif terlibat dalam perlindungan dan pemberdayaan keluarga kerja migran indonesia di desa kalijaga timur.

Poto Istimewa : Nurmadian Saat Melakukan Proses Belajar Mengajar.

adbmi.org - Cuaca yang panas. Mentari yang kian meninggi. Serta debu-debu yang menggumpal beterbangan memenuhi jalan di desa Kalijaga Timur. 

Aktivitas truk bermuatan pasir setiap waktu berlalu lalang membawa pasir keluar dari desa Kalijaga Timur. 

Jarak kurang lebih 100 meter sebelum kantor desa kalijaga timur, berdiri sebuah sekolah yang megah. Sekolah tersebut sudah ada sejak 12 tahun yang lalu. Disanalah nurmadian mengabdikan diri menjadi tenaga pengajar sejak awal pembangunan. 

Sekolah tersebut terdiri dari madrasah tsanawiyah atau setara SMP dan juga sekolah menengah kejuruan atau SMK. 

Nurmadian Kerap Berjalan Sejauh 1 Kilo Meter Untuk Mengajar 

Poto Istimewa : Nurmadian Saat Melakukan Proses Belajar Mengajar.

Mts Maraqitta'limat Kalijaga Timur berjarak kurang lebih 1 km dari rumah Nurmadian yang terletak di Dusun Dasan Re Desa Kalijaga Timur. Hampir setiap hari Nurmadian menjalankan aktivitas sebagai tenaga pendidik di sekolah tersebut. 

Karena tidak bisa mengendarai sepeda motor, ibu tidak orang anak tersebut tak jarang berjalan kaki untuk bisa pergi ke sekolah. 

"Tak jarang juga jalan kaki kalau Ndak ada tumpangan," terang Nurmadian saat di sambangi penulis. 

Selain itu juga, Nurmadian Kerap kali membawa anaknya yang ketiga. Dengan berjalan kaki menuju sekolah menuntaskan kewajibannya sebagai tenaga pendidik. 

Nurmadian adalah seorang guru honorer yang juga merupakan keluarga Pekerja Migran Indonesia. Sang suami sudah beberapa kali merantau ke luar negeri.  

Selain itu, ia juga terlibat aktif dalam mengadvokasi kasus kasus pekerja migran Indonesia di desa Kalijaga Timur. Ia ada pengurus Lembaga Sosial Desa (LSD) Desa Kalijaga Timur. 

Dari pengalamannya menjadi keluarga PMI, ia sudah bisa merasakan bagaimana keadaan keluarga PMI yang ditinggal merantau ke luar negeri. 

Terlibat Aktif Mengadvokasi Kasus Pekerja Migran Indonesia Di Desa 

Desa Kalijaga Timur Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur adalah salah satu desa dampingan program ADBMI Foundation dan AWO International. Sejak awal tahun 2024, sudah beberapa kasus yang ditangani di desa dampingan program ADBMI Foundation dan AWO International. 

Sama halnya dengan desa program lainya, ADBMI Foundation melibatkan struktur lokal masyarakat dengan membentuk komunitas LSD. Komunitas ini menjadi motor penggerak menyuarakan migrasi aman dan pemberdayaan PMI dan keluarganya. 

Nurmadian dan pengurus LSD lainya kerap kali mengadakan kegiatan level desa. Kegiatan ini menyasar struktur sosial di desa, baik pemdes, tokoh agama, tokoh masyarakat dan keluarga PMI. 

Nurmadian membagi waktu sehingga sangat produktif, pagi mengajar di sekolah. Siangnya melakukan kegiatan - kegiatan pemberdayaan masyarakat kelompok pekerja migran Indonesia.